top of page

Bagaimana semuanya dimulai: Konsultasi & Penelitian Komunitas pada tahun 2021/22

Pada tahun 2021 dan 2022, CirclesUBI memulai perjalanan konsultasi komunitas dan penelitian di tiga wilayah berbeda di Bali. 494 individu dilibatkan untuk mengumpulkan masukan mendalam tentang bagaimana inisiatif CirclesUBI dapat diintegrasikan secara efektif ke dalam komunitas mereka. Hasilnya memberikan wawasan berharga dan meletakkan dasar untuk mendesain ulang aplikasi CirclesUBI.id Beta serta aktivitas pengujian dan penjangkauan setelahnya.

Hasil konsultasi tersebut sangat positif. Di wilayah yang disurvei, 97% responden menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap penerapan CirclesUBI di Indonesia. Resonansi yang terjadi di komunitas pedesaan dan perkotaan ini menunjukkan potensi dampak dari inisiatif ini dan kesiapan komunitas tersebut untuk menerapkan sistem ekonomi berbasis komunitas.


Menyadari pentingnya dukungan lokal dan memenuhi kebutuhan spesifik masyarakat akar rumput, proses konsultasi melibatkan serangkaian strategi. Diskusi Kelompok Terfokus (Focus Group Discussion) telah dilakukan, dengan pertanyaan seperti "Apa yang Anda anggap sebagai manfaat utama Circles Bali bagi komunitas Anda?" dan "Apakah ada hambatan yang Anda perkirakan untuk peluncuran Circles Bali?" dieksplorasi. Diskusi-diskusi ini menyediakan platform bagi anggota masyarakat untuk menyuarakan pendapat dan wawasan mereka.


Salah satu hasil utama dari proses konsultasi ini adalah identifikasi jenis vendor yang memainkan peran penting dalam menyediakan barang dan jasa penting bagi masyarakat lokal. Mulai dari upacara hingga pendidikan, makanan dan minuman, dan banyak lagi, masukan dari para vendor ini membentuk landasan strategi pasar Circles.

Survei Pemasok mendalam dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam tentang potensi ekosistem pertukaran CirclesUBI. Hal ini memetakan jaringan pasokan dan nilai-nilai yang terjalin dalam komunitas lokal dan memberikan wawasan tentang bagaimana vendor lokal dapat memanfaatkan Circles Points dalam praktik penghidupan mereka.


Hasil diterjemahkan ke dalam tindakan dengan menginformasikan transformasi antarmuka pengguna dan pengalaman CirclesUBI. Perubahan UI/UX setelahnya dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi spesifik pengguna target, memastikan bahwa aplikasi dapat diterima oleh komunitas yang dilayaninya.


Dukungan berkelanjutan dari penasihat kebijakan dan otoritas Bali memainkan peran penting dalam memfasilitasi perjalanan penelitian ini. Bimbingan dan dukungan mereka memungkinkan proyek Circles Indonesia untuk menggali lebih dalam dinamika masyarakat, memastikan bahwa implementasi inisiatif selaras dengan kebutuhan dan aspirasi lokal.

CirclesUBI berkomitmen untuk menjadi solusi berbasis komunitas. Dengan melibatkan perspektif lokal, memahami penyedia layanan penting, memetakan ekosistem Circles, dan meningkatkan pengalaman pengguna, landasan diletakkan untuk sebuah inisiatif yang berpotensi mengubah cara masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari.


Untuk menggali lebih dalam wawasan dan hasil penelitian ini, silakan mengunduh laporan lengkapnya.


Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comentarios


bottom of page